Malam yang hening ini, aku jauh dari anak-anakku. Mereka kutinggalkan demi meraih segumpal harapan. “Anakku, tidurlah ya sayang… Di sampingmu pasti ada ibumu. Kau pasti merasa nyaman juga dengannya. Ayah pergi bukan ‘tuk selamanya. Besok juga pasti pulang.” Baca entri selengkapnya »
Filed under: Tak Berkategori, anak, ayah, cimerak, do'a, hangat, harapan, hening, ibu, kasih, malam, maret, nyaman, salam, sayang, surat, tidur